Kamis, 20 Januari 2011

fakta vs imajinasi

apakah setiap perkataan dan perbuatan saya selalu membuat orang lain
berpikir "sesuatu" tentang saya???


saya berpikir, akhir-akhir ini apa perbedaan antara "fakta" dengan "imajinasi" (baca: Ge-eR)? apakah kedua hal ini susah untuk dibedakan?

sedikit cerita dari saya:
saya merasa beberapa akhir belakangan ini, beberapa orang berubah sikap dengan saya. ada yang semakin menjauh dan ada yang semakin mendekat. Kenapa? saya menginstrospeksi diri saya, sepertinya saya terlalu berlebihan sehingga membuat beberapa orang "bersalah sangka" dengan perkataan dan perbuatan saya.
kemudian saya mulai berpikir antara "fakta" dan "imajinasi".

pernahkah anda memiliki keimajinasian? ketika anda merasa seseorang menyukai anda, dan kemudian bagaimana reaksi anda? beberapa teman saya, biasanya akan langsung menjauhi, jika mereka tidak memiliki perasaan yang sama. dan beberapa lainnya akan cenderung mendekati, jika mereka memiliki perasaan yang sama atau bahkan memperkirakan bahwa sepertinya mereka akan menyukai seseorang itu.
imajinasi itu jika terjadi, maka itulah yang akan disebut Fakta.

saya jadi teringat, ketika sedang kuliah, seorang dosen menjelaskan tentang jenis-jenis mimpi. dan salah satu mimpi ada yang bermakna, maksudnya bisa terjadi di alam sadar. kemudian teman saya ada yang menceletuk, "bagaimana cara membedakan mimpi yang bermakna dan yang tidak bermakna?", saya berpikir sejenak dan memberikan jawaban, "jika itu terjadi nyata berarti mimpinya bermakna dan jika mimpi itu tidak pernah terjadi maka mimpi itu tidak bermakna. hehehe" jawab asal saya saja.

bukankah semuanya kembali pada bagaimana cara kita menyingkap segala hal yang terjadi?

hal yang paling saya takutkan adalah keimajinasian itu sendiri. hm.. berusaha menjauhi pikiran-pikiran negatif yang tidak membangun.
sebenarnya saya sedikit geli dengan mereka yang selalu keimajinasian, segalanya selalu disangkakan pada dirinya. saya juga agak sedikit miris melihat mereka yang keimajinasiannya cukup tinggi terhadap saya. hahaha.

jadi sungguh alangkah anehnya jika menjauhi saya atau mendekati saya karena keimajinasian mereka. kecuali ketika besok kemajinasian mereka telah terbukti nyata, maka itulah yang dinamakan fakta atau realita. dan setelah menjadi fakta barulah tentukan sikap yang akan diambil. hahaha...

saya hanya ingin menjalin hubungan pertemanan dan persahabatan, tanpa ingin mencari musuh..

perkara mengenai sang hijau

...tentang hijau ini...

hijau biarlah ia tetap menjadi hijau
apa yang dilihatnya tentang hijau biarkanlah saja
banyak makna tapi cobalah untuk dimengerti
mengerti bukan hanya untuk memahami tetapi juga untuk dilakukan
bukan perkara masalah, tetapi rasa yang ada

sekalipun ia jatuh dan terkapar, tapi tetaplah ia hidup dan bernapas
tidak peduli seberapa jauh langkahnya, tapi ia tetap saja hijau
akankah berubah?
karena perubahan itu abadi dan pasti
biarkan sajalah terus berkembang dan bertumbuh
suatu saat nanti waktu akan menjawab segala akhir dari langkahnya
tidak peduli pada gelap dan ia akan tetap bersinar
hijau biarkan sajalah ia tetap menjadi hijau

mungkin benar bahwa hijau tidak akan pernah ada tanpa biru dan kuning
bukankah percampuran itu dapat menghidupkan
maka biarkan sajalah ia hidup
lihatlah warna yang menghiasinya
sekalipun suram tetapi penuh dengan kedamaian
banyak yang melihatnya dan banyak yang jatuh cinta
bukan perkara hati tetapi masalah berbagi

maka biarkan sajalah semua berjalan

Rabu, 19 Januari 2011

apapun itu silahkan sajalah..

kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.
kangen.

entah berapa kata kangen yang akan kutuliskan dalam blog ini, karena bahkan "dia" tak akan pernah tahu kerinduanku ini padanya..
ingin sekali menghapuskan "dia" di hatiku, tapi Tuhan tetap memeliharanya di hatiku.
sudah hentikan saja!!!!

MARI ALIHKAN PIKIRAN INI KE HAL-HAL YANG BERMANFAAT.....

Yipppiiiiiiii.......

Rabu, 12 Januari 2011

sepenggal kisah "rumah" lama

...tentang tempat yang dikatakan sebagai "rumah"...


sudah hampir 3,5tahun membangun kenangan di rumah ini, sekarang sudah saatnya untuk meninggalkan rumah ini, dan mendiami rumah yang baru..

rumah yang baru cukup besar dan cukup luas untuk di tempati, tetapi hanya akan tercipta sedikit kenangan di rumah itu. tidak akan lama berada di rumah itu. tidak akan berada setiap hari di rumah itu. dan kenangan bersama teman-teman pun akan tercipta hanya sedikit.

ingatkah semua bingkai foto yang terpotret dalam rumah yang lama

suka, duka.
kegilaan, keseriusan.
air mata, tawa.
lelah, bahagia.
pertengkaran dan persahabatan.



rumah itu jadi saksi bisu, setiap hubungan yang tercipta, setiap perselisihan beda pendapat, setiap semangat, bahkan setiap keluh kesah.

persahabatan...
pasangan hidup...
permusuhan...

pernah terjadi di rumah itu...
dan hanya ada di rumah itu.

perkenalanku dengan para kurcacipun bermula di rumah itu, di sebuah ruang yang terletak di lorong. di lorong itu, ada airmata, ada tawa bahagia, ada kesedihan, ada kemarahan, ada gosip, ada keluhan, ada pujian, dan banyak hal bersama dengan mereka. walaupun sekarang sudah tidak lagi dapat berkumpul bersama, kita sudah hidup dalam dunia kita, privasi kita, ambisi kita, keegoisan kita, kebahagiaan kita, dan kegiatan kita yang beraneka ragam, tapi setidaknya saya pernah memiliki kenangan abadi bersama mereka di rumah lama.


entah mesti senang atau sedih karena besok sudah tidak lagi menempati rumah itu, tapi dimanapun berada saya tahu bahwa saya telah menjadi orang kaya, karena memiliki rumah banyak dan dimana-mana.



semoga di rumah yang baru, akan tercipta sejuta kenangan manis dan pahit.


rumahku yang lama, tetaplah kokoh berdiri, sekalipun saya juga akan meninggalkan mereka yang masih tetap diam di rumah lama itu... sekalipun jarak memisahkan kita, tapi mereka itulah yang disebut dengan
TIRTOMOYO..

Sabtu, 08 Januari 2011

Kita Satu

kaulah satu tulang dari tulangku yang kuimpikan selama hidupku..
tuk bersanding denganmu penuh asa, lewati suatu masa
berdua kita kan jalin bersama
satu ikatan cinta indah terasa
lewat kasih mulia DIA yang KUASA

kini kita satu dalam menempuh hidup baru
hatiku, hatimu penuh kasih memadu
kini kita satu dalam meraih indah cinta itu
dan selamanya kita satu..

yang tlah disatukan tak kan terpisahkan..
kau dan aku akan berdua selamanya...

(Kita Satu)